Jangan Biarkan Syaitan Tertawa Saat Kamu Menguap
Satu hal yang ummat Muslim harus tahu bahwa ada mahluk yang sangat senang jika kita (manusia) melakukan perbuatan-perbuatan yang tercela atau sesuatu hal yang Allah tidak suka. Yah, dialah syaithan. Syaithan sangat senang jika kita lalai dari berbuat baik dan mengingat Allah. Syaitan tidak akan tinggal diam dalam menyesatkan manusia sampai manusia tersebut benar-benar masuk ke dalam neraka.
Jika kita melakukan sesuatu lantas syaitan tertawa maka yakinlah apa yang kita lakukan itu tidak disukai oleh Allah dan sebaliknya malah membuat syaithan senang dan tertawa ria.
Ternyata, menguap adalah salah satu pintu yang bisa membuat syaithan tertawa.
Dari Abu Hurairah radhiyallahu'anhu bahwa Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Sesungguhnya Allah menyukai bersin dan membenci menguap. Jika kalian bersiin, maka bacalah hamdalah dan wajib bagi setiap muslim yang mendengarnya untuk mengucapkan yarhamukallah. Adapun menguap adalah dari syaitan. Jika kalian menguap, maka tahanlah sekuat tenaga dan janganlah mengeluarkan suara 'Haa', karena syaitan suka tertawa jika mendengar suara itu." (Bukhari, Kitab al-Adab (6223), Muslim, Kitab az-Zuhud (2994))
Agar syaitan tidak tertawa saat kita menguap, maka berupayalah untuk menahannya dengan tidak mengeluarkan suara 'Haa'. Di antara sunnah menguap adalah menahannya sekuat tenaga dan meletakkan tangan di mulut.
Dari Abi Said al-Khudri radhiyallahu'anhu ia berkata, Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Jika kalian menguap maka letakkanlah tangannya ke mulut karena syaitan suka masuk." (Muslim, Kitab az-Zuhud (2994).
Semoga bermanfaat
Agar syaitan tidak tertawa saat kita menguap, maka berupayalah untuk menahannya dengan tidak mengeluarkan suara 'Haa'. Di antara sunnah menguap adalah menahannya sekuat tenaga dan meletakkan tangan di mulut.
Dari Abi Said al-Khudri radhiyallahu'anhu ia berkata, Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Jika kalian menguap maka letakkanlah tangannya ke mulut karena syaitan suka masuk." (Muslim, Kitab az-Zuhud (2994).
Semoga bermanfaat
*Wassalamu'alaykum warahmatullahi wabaraktuh*
Baca Juga:
Komentar
Posting Komentar