Nasehat Syekh Untuk Wanita Muslimah
Tarbiah
gabungan yang dilaksanakan oleh Deprt. Kaderisasi LM DPD WI Makassar pada hari
Selasa 11 Juni 2013 di Mesjid Kampus Unhas (Universitas Hasanuddin) Makassar
Sulawesi-Selatan dihadiri oleh begitu banyak muslimah. Tarbiah gabungan ini
langsung dibawakan oleh syekh…
Syekh
memberikan begitu banyak nasehat kepada wanita-wanita muslimah.Syekh mengawali
materinya dengan banyak memuji Allah dan bershalawat kepada Rasulullah
Shallallahu’alaihi Wasallam sebagai satu-satunya teladan bagi seluruh ummat
Muslim. Yang paling menggembirakan diawal pembicaraan syekh adalah syekh
memberi pujian yang tinggi kepada wanita muslimah bahwa wanita muslimah itu
sangat ditinggikan derajatnya di dalam islam. Kok bisa?? Bukannya banyak orang
yang menganggap bahwa wanita di dalam islam begitu tersiksa karena harus pakai
jilbab dan lain-lain? Ya, itu salah dan sangat keliru justru dengan adanya
islam maka wanita menjadi dihormati dan memiliki kedudukan tinggi.
Sebelum datangnya islam wanita sangat
terhina, ada orang tua yang sangat tidak mau memiliki anak perempuan bahkan membunuh
bayi perempuannya hidup-hidup, ada juga
menyuruh wanita keluar dari rumah jika sedang berhalangan karena dianggap
najis, dan yang lebih parah adalah menjadikan wanita sebagai penghibur. Itu
sebelum islam datang dan Alhamdulillah berkat Islam wanita menjadi kebanggan
tersendiri dalam islam. Kata syekh jika orang tua memiliki dua anak perempuan
dan keduanya berhasil dididik dengan baik sehingga rajin tarbiah (menuntut ilmu
islam) maka orang tuanya tersebut akan mendapatkan pahala yang melimpah di sisi
allah. Dan jika ada seorang laki-laki yang tidak sempurna keimanannya dapat
dilengkapi dengan adanya wanita sholehah
yang mendampinginya.
Bentuk bahwa wanita
memiliki kedudukan yang tinggi adalah ketika Rasulullah memerintahkan kita
untuk mengutamakan mengikuti perintah ibu dibandingkan dengan perintah
ayah.Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda ketika ditanya oleh
seorang sahabatnya:
“Wahai Rasulullah,
siapakah orang yang paling berhak untuk kupergauli dengan baik?” Beliau
berkata, “Ibumu.” Laki-laki itu kembali bertanya, “Kemudian siapa?”, tanya
laki-laki itu. “Ibumu”, jawab beliau, “Kemudian siapa?”Ibumu" Laki-laki
itu kembali bertanya “Kemudian siapa?”,
“Kemudian ayahmu”, jawab beliau.” (HR. Al-Bukhari no. 5971 dan
Muslim no. 6447)
Ibumu,
Ibumu, Ibumu baru Ayahmu. Jika kita mau bandingkan bisa ditulis 1:3, ayah 1
sedangkan ibu 3. Dan ketahuilah bahwa
ibu itu adalah seorang wanita.
Berikut
nasehat-nasehat syekh untuk seluruh wanita muslimah:
1. Wahai
wanita muslimah…. Jagalah shalat kita, penuhi rukun-rukunnya dan shalatlah
dengan khusyu karena ia adalah ikatan yang kuat dan sholat adalah cahaya yang
akan menerangi kita nanti di akhirat. Shalatlah dengan sungguh-sungguh dengan
tidak menunda-nundanya karena sholat sudah
ditentukan waktu-watunya.
Allah berfirman dalam Qs An-Nisa ayat 103 yang
berbunyi:
“Sesungguhnya
sholat itu adalah fardhu (kewajiban) yang telah ditentukan waktunya atas
orang-orang yang beriman.”
2. Wahai
wanita muslimah berhijablah, sebab hijab adalah sebuah kemuliaan karena itu berbanggalah
dengan hijab tersebut karena Allah telah berfirman dalam Qs Al-Ahzab :59yang
artinya “Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan
isteri-isteri orang mukmin: “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnyake seluruh
tubuh mereka.” Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal,
karena itu mereka tidak di ganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha
Penyayang”
Syekh melanjutkan “maka hijab sangat tinggi nilainya
dalam agama kita, sebuah kehormatan dan sebuah kemuliaan, berhijablah karena
Allah dan karena kecintaan kita kepada Rasulullah, dengan hijab tersebut merupakan
panggilan dan jawaban kita dari firman Allah yang memerintahkan kita untuk
berhijab.
3. Wahai wanita muslimah ketahuilah
bahwa agama kita memiliki satu hal yang penting yaitu akhlak yang terpuji dan
Rasulullah merupakan sosok manusia yang memiliki ahlak yang paling mulia
sebagaimana firman Allah “"Sesungguhnya
engkau (Muhammad) mempunyai akhlak yang sangat agung." (Al Qalam: 4)
dan
Firman Allah “Sesungguhnya
kamu dapati dalam diri Rasulullah suri teladan yang baik bagi orang yang
mengharapkan pertemuan dengan Allah dan hari Akhir serta yang banyak mengingat
Allah.”(Al-Akhzab, 33:22
4. Ada
satu ibadah yang besar dimana dengan ibadah tersebut kita bisa mendapatkan
pahala yang besar di sisi Allah dan insya Allah kita bisa melakukannya yaitu
berdakwah di jalan Allah subhanahuwata’ala.
Allah berfirman “Siapakah yang
lebih baik perkataannya daripada orang yang berdakwah (menyeru) kepada Allah,
mengerjakan amal yang saleh, dan berkata: “Sesungguhnya aku termasuk
orang-orang yang menyerah diri?” (Fushilat (41): 33).
Allahsenantiasa mengingtakan kita untuk senantisa mengajak dan
menyeru kepada kebaikan. “Dan
hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan,
menyuruh kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang munkar .merekalah
orang-orang yang beruntung. “(QS. Ali ‘Imran: 104)
Banyak hal yang bisa kita lakukan untuk berdakwah di
jalan Allah, kata syekh “Jika ada diantara kita yang bisa mendidik atau
mengajar atau menulis atau yang lainnya maka mari kita berdakwah dengan hal
tersebut sesuai dengan kemampuan kita. Sesungguhnya semua orang bisa mengambil
job untuk berdakwah di jalan Allah sesuai dengan kemampuan kita masing-masing.
5. Wahai
wanita muslimah bersungguh-sungguhlah dalam menuntut ilmu islam karena seperti
inilah jalan kita untuk meraih surga Allah, barang siapa yang menuntut ilmu
maka Allah akan mudahkan jalannya menuju surga.
Allah
Ta’ala berrfirman:
يَرْفَعِ اللَّهُ الَّذِينَ آَمَنُوا مِنْكُمْ
وَالَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ دَرَجَاتٍ
“Allah akan meninggikan
orang-orang yang beriman di antara kalian dan orang-orang yang diberi ilmu
beberapa derajat.” (QS.
Al-Mujadilah: 11)
Rasulullah
shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,“Barangsiapa
menempuh suatu jalan untuk menuntut ilmu (syar’i), maka Allah akan memudahkan
jalan baginya menuju surga.” (HR. Muslim no: 2699 dari Abi Hurairah)
Beliau
juga bersabda,“Barangsiapa keluar untuk
mencari ilmu, maka ia berada di jalan Allah sampai ia kembali.” (HR
Tirmidzi no: 2323, Ibnu Majah no: 4112 dan dishahihkan oleh Syaikh
Al-Albani dalam Shahih Sunan Ibnu Majah no: 186 dari
Anas).
Syekh melanjutkan “Bayak sarana untuk menuntunt ilmu
syar’I bisa dengan tarbiah, mendengarkan ceramah lewat radio, Tv atau kaset,
ikut talim, membaca buku-buku islam dan lain-lain. Ini semua dilakukan demi
mendapatkan pertolongan Allah.
6. Hendaknya
kita hidup dengan Al-Qur’an karena Al-Qur’an adalah cahaya, petunjuk, penerang
dan penjelas bagi orang-orang yang beriman, pahamilah setiap ayat yang Allah
turunkan karena di dalamnya banyak pelajaran yang bisa kita ambil mulai dari
kisah-kisah para Nabi dan Rasul orang-orang mulia maupun orang-orang yang
mendapatkan adzab dari Allah dan lain-lain. Bukankah Rasulullah menyebutkan
sebaik-baik kalian adalah yang mempelajari Al-Qur’an dan mengajarkannnya? Maka mengapa
masih banyak orang yang enggan untuk membaca Al-Qur’an, mendengarkan dan
menghafalkannya. Padahal jika hal tersebut dilakukan meskipun hanya salah
satunya maka kita akan mendapatkan banyak pahala dari Allah yang dengannya kita
mudah untuk masuk ke dalam surga Allah.
Rasulullah
Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:
“Sebaik-baik
kalian adalah orang yang mempelajari Alqur’an dan mengajarkannya.” (HR Bukhori)
“Tidaklah suatu kaum berkumpul di salah
satu rumah (masjid) Allah, mereka membaca Alqur’an dan mempelajarinya, kecuali
turun kepada mereka ketentraman, mereka diliputi dengan rahmat, malaikat
menaungi mereka dan Allah menyebut-nyebut mereka pada makhluk yang ada di
sisi-Nya”.
(HR. Muslim)
(HR. Muslim)
Dan ingatlah firman Allah “Ingatlah, hanya
dengan berdzikir kepada Allah-lah hati menjadi tentram”
(Q.S. 13: 28).
(Q.S. 13: 28).
7.Syekh
menyampaikan bahwa pintu-pintu kebaikan itu banyak maka bersungguh-sungguhlah
untuk mengamalkan yang wajib dan yang sunnah karena hal tersebut memberikan
manfaat yang begitu besar. Perbanyaklah untuk berdzikir kepada Allah dengan
memuji Allah dan dengan beristigfar dan bersedekahlah meskipun sedikit karena
dengan sedekah itu bisa menentramkan kehidupan kita dan dapat menghapus
kesalahan kita.
Dunia ini adalah negeri ujian, siapa yang ingin
mendapatkan derajat yang tinggi di akhirat maka hendaklah bersungguh-sungguh
beramal sholeh di dunia ini dan bersegeralah karena banyak perintah Allah dalam
Al-Qur’an mengenai bersegeralah untuk beribadah kepada Allah. Allah telah
memuliakan kita dengan islam maka peganglah islam itu semoga kita bisa selamat
didunia dan di akhirat.
Kemudian Syekh menutup materinya dengan berdoa
dan mengajak kita pun untuk berdoa kepada saudara-saudara kita di Suria yang
mengalami banyak ujian , dan untuk saudara-saudara kita diberbagai daerah yang
berjuang untuk berdakwah di jalan Allah.
Semoga
bermanfaat ^__*”
By:
Aina al-Farisi
Komentar
Posting Komentar