SIFAT-SIFAT NERAKA









Allah subhanahuwata’ala menyiapkan Neraka bagi  orang yang patut mendapatkannya yaitu mereka yang berbuat sombong di  bumi, takabur, melampui batas, berbuat zhalim, kafir, berbuat syirik, dan bersifat munafik serta mati dalam keadaan syirik, kufur, dan sombong. Seandainya mereka beriman serta bertaubat setelah kesyirikian, kezhaliman, kefasikan dan kesesatannya sebelum meninggal, pasti mereka mendapati Allah Maha Menerima Taubat dan Maha Pengasih.

Allah subhanahu wata’ala berfirman;

“Bagaimana Allah akan menunjuki suatu kaum  yang kafir sesudah mereka beriman, serta mereka telah mengakui bahwa Rasul  itu (Muhammad) benar-benar Rasul dan keterangan-keterangan pun telah datang kepada mereka? Alah tidak menunjuki orang-orang yang zhalim. Mereka itu, balasannya ialah; Bahwa laknat Allah ditimakan kepada mereka, (demikian pula) laknat para Malaikat dan manusia seluruhnya. Mereka kekal di dalamnya, tidak diringankan siksa dari mereka dan tidak (pula) mereka  dieri tangguh. Kecuali orang-orang yang taubat, sesudah  (kafir) itu dan mengadakan perbaikan. Karena sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyang.” (Qs. Ali-Imran: 86-89)

Meski sebesar apa pun kejahatan orang-orang kafir itu, sesungguhnya Allah subhanahuwata’ala tetap menjadikan pintu taubat terus terbuka untuk  mereka. Jika mereka bertaubat dan melakukan perbaikan, niscaya mereka mendapati Allah subhanahuwata’ala  Maha Penerima taubat dan Maha Pengasih. Tetapi yang patut mendapatkan Neraka adalah orangg-orang yang tidak mau  bertaubat dan mati  dalam kondisi kafir. Mereka tidak memanfaatkan rahmat Allah di  dunia, juga tidak memanfaatkan kemurahan Allah untuk menerima taubat dari mereka.

Allah subhanahu wata’ala berfirman,

“Sesungguhnya orang-orang yang kafir dan mati  sedang mereka tetap dalam kekafirannya maka tidaklah akan diterima dari seseorang di antara mereka emas sepenuh bumi, walaupun dia menebus diri dengan emas (yang  sebanyak) itu. Bagi  mereka itulah siksa yang pedih dan sekali-kali mereka tidak memperoleh penolong.” (Qs. Ali Imran:91)

Maka bayangkan rahmat Allah itu, hingga terhadap mereka yang kafir dan tidak beriman kepada-Nya. Dia mengajak mereka untuk bertaubat sebagaimana dalam firman-Nya,
“keculai orang-orang yang taubat, sesudah (kafir) itu dan mengadakan perbaikan. Maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (Qs. Ali Imran:86-89)

Sesungguhnya rahmat Allah meliputi seluruh mahluk-Nya. Namun bagi orang yang mati dalam keadaan kufur, maksiat dan tidak mau bertaubat maka mereka adalah orang-orang yang akan dibalas oleh Allah pada Hari Kiamat dengan balasan yang sangat pedih. Allah menyediakan Jahannam bagi mereka dan mereka kekal di dalamnya.

Allah subhanahuwata’ala berfirman,

“(Ingatlah) hari (ketika) Kami menghantam mereka dengan hantaman yang keras.sesungguhnya Kami adalah pemberi balasan.” (QS Ad-Dukhan:16)

“sesungguhnya Allah telah menyediakan adzab yang menghinakan bagi orang-orang kafir itu.” (QS. An-Nisa:102)

“Sesungguhnya Allah subhanahuwata’ala melaknati orang-orang kafir dan menyediakan bagi mereka api yang menyala-nyala (Neraka). Mereka kekal di dalamnya selama-lamanya, mereka tidak memperoleh satu pelindung pun dan tidak (pula) satu penolong.” (QS. Al-Ahzab: 64-65)

“Supaya Dia mengadzab orang-orang munafik laki-laki dan perempuan dan orang-orang musyrik laki-laki dan perempuan yang mereka itu berprasanga buruk terhadap Allah. Mereka akan mendapat giliran (kebinasaan) yang amat buruk. Allah memurkai dan mengutuk mereka serta menyediakan bagi mereka Neraka Jahannam. Dan (Neraka Jahannam) itulah sejahat-jahat tempat kembali.” (QS. Al-Fath;6)

Benar, sesungguhnya Allah menyediakan Neraka jahannam bagi  orang-orang kafir yang jahat. Di dalamnya terdapat siksaan yang sangat pedih dan mereka kekal di dalamnya selama-lamanya.

Semoga bermanfaat ^_*
By: Aina Al-Farisi
Sumber: dikutip dari sebuah buku oleh Syaikh Mahir Ahmad



Komentar

Postingan Populer