Karena Seekor Lalat, Seseorang Masuk Surga dan Seseorang Lagi Masuk Neraka
Imam Ahmad berkata, "Kami diberitahu Abu Mu'awiyyah, Kami diberitahu al-A'masy, dari Salman bin Maisarah, dari Thariq bin Syihab, ia memarfu'kannya, bahwasanya Nabi shallallahu'alaihi wasallam bersabda:
"Seseorang masuk Surga disebabkan seekor lalat dan seseorang masuk neraka disebabkan seekor lalat." "Bagaimana itu bisa terjadi, wahai Rasulullah?" tanya para sahabat. Beliau kemudian menjelaskan: "Ada dua orang yang melewati suatu kaum yang memiliki patung, sementara tidak seorang pun yang boleh melewatinya melainkan harus mempersembahkannya sesuatu. Kaum tadi berkata kepada salah seorang dari keduanya, 'Berkurbanlah dengan sesuatu.' Ia menjawab: 'Aku tidak memiliki sesuatu pun.' 'Berkurbanlah walaupun hanya dengan seekor lalat.' Orang itu lalu berkurban dengan seekor lalat dan mereka pun membiarkannya meneruskan perjalanan. Karena itulah ia masuk neraka. Selanjutnya, kaum itu berkata kepada orang kedua: 'Berkurbanlah dengan sesuatu.' Aku tidak mau berkurban dengan sesuatu untuk siapa pun juga selain Allah,' jawabnya. Mereka lantas memenggal lehernya, dan ia pun masuk surga."
Nabi melanjutkan sabdanya:
"Inilah satu kalimat yang diucapkan oleh seorang hamba sehingga menyebabkannya jatuh ke dalam neraka (yang kedalamannya) lebih jauh dibandingkan jarak antara timur dan barat."
(Terdapat dalam kitab az-Zuhd (hal.15). Hadts ini juga diriwayatkan oleh Abu Nu'aim dalam Hilyatul Auliya' (1/203) dari Jalur Thariq bin Syihab, dari Salman al Farisi secara mauquf dan dengan sanad yang shahih)
Terkadang sebagian orang terperdaya dikarenakan bersandar penuh pada apa yang dilihatnya dari nikmat-nikmat yang tercurah untuknya di dunia. Ia merasa bahwa Allah tidak akan mengubah kondisi tersebut. Ia menyangka semua anugrah itu diterimanya karena cinta Allah kepadanya, bahkan Dia akan memberikan yang lebih baik untuknya di akhirat nanti. Inilah contoh orang yang tertipu.
Semoga bermanfaat
Sumber: Buku Ad-Daa'wa Ad-Dawaa'
*Wassalamu'alaykum warahatuahi wabarakatuh*
Baca Juga:
Komentar
Posting Komentar